Kita semua sangat mengagumi keindahan sayap kupu-kupu. keanekaragaman warna yang bersemburat menghiasi sepasang sayapnya merupakan keajaiban.
Bagaimana mungkin tidak?? dari awalnya yang masih berupa ulat, semua orang membencinya. Bukan karena dia jelek dan menjijikkan, tetapi juga karena menimbukan gatal-gatal di kulit. Tetapi setelah dia bermetamorfosis menjadi kupu-kupu semua orang memujinya, mengaguminya.
Perjuangan Kupu-Kupu untuk bertahan hidup dan bermetamorfosis tidaklah mudah. Dia harus berjuang.
Dari awalnya berupa telur kemudian menetas menjasi seekor ulat. Ketika menjadi seekor ulat dia mengakibatkan banyak kerugian, memakan daun-daun tanaman, menyebabkan gatal-gatal.
Untuk menjadi kupu-kupu yang cantik si ulat bertapa di dalam kepompong selama beberapa waktu. Setelah 14-16 hari keluarlah dia dari kepompong. Keluarnya dari kepompong pun juga tidak mudah. Butuh waktu berjam-jam untuknya keluar dari lubang kecil kepompong.
Dan tahu kah kalian, saat keluar dari kepompong kupu-kupu mengeluarkan minyak dari tubuhnya agar bisa terbang. Jika kita membantunya keluar dari kepompong, maka minyak itu tidak keluar dan kupu-kupu akhirnya tidak bisa terbang.
Saat menjadi kupu-kupu, dia menawarkan berbagai keindahan untuk peminatnya.
Filosofi dari metamorfosis si ulat bulu jelek menjijikkan menjadi kupu-kupu yang cantik jelita bisa kita jadikan teladan buat kehidupan kita. Perjuangan untuk menjalani hidup kita untuk menjadi manusia yang baik dan memberi manfaat bagi orang banyak.
Apa jadinya hidup kita jika tidak ada perjuangan sama sekali???? Perjuangan dalam hidup membuat kita menjadi lebih dewasa. Menjadi secantik kupu-kupu.
wehh, ternyata popi sudah besar.. sudah banyak menulis bloggg, wakh, kalah aq
BalasHapusakh mak e bisa aja jadi besar kepala ku *ra kuat nyonggo* kekekekekekeke
BalasHapus