30 Jun 2012

Sinetron oh Sinetron

hai hai hai..........
seperti judul yang udah tertera yaitu bukan sinetron, yup kali ini aku akan membahas tentang sinetron yang sudah lama berkecimpung di dunia pertelivisian Indonesia (ehemmmm).
as we know guys, sinetron yang ada di negara kita tercinta ini ceritanya sungguh sungguh dan sungguh membuat kita sebel sendiri waktu nonton, bener gak???? *Yang setuju angkat kaki*
tapi ini mungkin bagi kita aja yang tidak suka nonton sinetron, tapi beda banget jika kita tanya ama orang-orang yang panatik *niru orang tua ga bisa bilang F* banget ama sinetron, jangan harap dapat jawaban jelek.
Bayangin aja yah, para orang-orang panatik ini, ehem fanatik maksudnya, liat sinetron tidak dengan antusiasnya dan saat adegan yang meruncing pasti beuuhhhh komen kesana kesini riuh sendiri kaya mau bertengkar *golok mana golok??*
salah satu sinetron atau pelem yang menurut kita nggak banget, misalnya aja sinetron kolosal di salah satu stasiun televisi (dilarang sebut merk), percaya atau tidak, salah satu sodara ku masa suka banget sampe ga mau ketinggalan cerita itu. *gubrak*
Saya selalu bertanya-tanya, kapan sinetron indonesia alur ceritanya bisa bagus?? ato paling tidak yang realitas ato bermutu yang mempunyai misi dibalik ceritanya (mendidik).
Coba kita tengok sejenak drama korea yang sekarang lagi membppming. Meski ceritanya mungkin juga ga jauh beda ama cerita sinetron kita ('karena sinetron banyak yang jiplak drama korea'), tapi kita tidak pernah bosen nonton drama korea. why???? jawabannya adalah karena mereka bisa mengemas drama tersbut menarik dan mempunyai ciri khas. satu lagi, para aktor dan artisnya berakting juga bagus, dan aktingnya lebih natural.
Gimana dengan sinetron?? jika kita liat sinetron pasti deh kita langsung tahu alur ceritanya. pasti kita sering bilang,"hhmmm pasti nanti bakal gini, nanti bakal gitu". Soalnya di sinetron kita apa pun sinetronnya pasti deh alurnya samaaaaa ajah...... *sigh*
contohnya nih yeee.... masih inget tentang film kuch kuch hota hai?? waktu film itu lagi booming di tanah air, semua sinetron alurnya jadi sama kaya di film itu, yakni anaknya dikasih nama pacar si ayah dulu yang ga bisa bersatu, dan si ibu anak meninggal habis melahirkan. Atau cerita tentang anak yang tertukar, cerita si kaya dan si miskin.
Dan kebanyakan juga, sinetron kita itu adalah hasil jiplakan dari drama-drama luar negeri. bagaimana tidak, alur ceritanya persis banget ama drama yang dijiplak. Bedanya nih yaaa.....kalo dramanya itu ada endingnya, kalau di sinetron pasti ada deh dibuat muter-muter alurnya sampe beratus-ratus episode, sampe ceritanya itu turun bukan lagi dari tokoh utama awal, tapi sudah turu ke anak cucunya. *kekekekekekekke*.
kapan kah sinetron indonesia akan bagus alurnya?? *intonasi ala presenter jilat*  kita nantikan babak selanjutnya.

2 komentar:

  1. banyak salah ketik ni.. ;-/
    dan sebagai pengecualian, saya juga udah bosen kalo sama drama korea, kalo reality shownya saya sukaa

    BalasHapus